KOMPAS.com – Head of Strategic Merchant Acquisition ShopeePay Eka Nilam Dari mengatakan, ShopeePay berkomitmen untuk menghadirkan teknologi yang dapat membantu mengembangkan bisnis dan potensi diri bagi perempuan.
“Perkembangan pesat teknologi di era digital ini juga dapat dimaksimalkan untuk membantu mengembangkan potensi diri dalam berkarir atau berbisnis, khususnya untuk para perempuan tanah air,” ujarnya.
Dia mengatakan itu dalam acara ShopeePay Talk dengan tema spesial “Kiprah Sukses Para Perempuan Hebat di Balik Bisnis dan Industri”, Rabu (17/3/2021).
“Dengan peluang dan kemajuan teknologi yang ada, para perempuan juga dapat meningkatkan kesejahteraan dirinya serta berpartisipasi aktif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia,” jelasnya.
Perlu diketahui, saat ini masih ada kesenjangan akses digital yang cukup timpang antara laki-laki dan perempuan di Indonesia.
Baca juga: Dorong Bisnis UKM Bangkit dari Pandemi, ShopeePay Luncurkan Semangat Usaha Lokal
Situasi tersebut ditunjukkan hasil riset Google bertajuk ‘Toward Gender Equity Online’ di beberapa negara, termasuk Indonesia.
Kesenjangan gender dalam literasi digital tersebut juga berbanding lurus dengan kesenjangan gender dalam literasi keuangan.
Selain itu, survei Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait Indeks Literasi dan Inklusi Keuangan mengungkapkan, indeks literasi keuangan laki-laki (40 persen) lebih tinggi jika dibandingkan indeks literasi keuangan perempuan (36 persen).
Kesenjangan gender literasi digital dan keuangan tersebut seringkali menjadi salah satu faktor yang menghambat perempuan dalam memanfaatkan teknologi untuk mengejar kesuksesan dalam berkarir dan berbisnis.
Oleh karena itu, pemerintah Indonesia saat ini tengah berupaya membekali para perempuan dengan literasi digital dan keuangan guna mendorong partisipasi perempuan dalam perekonomian Indonesia.
Baca juga: Begini Cara ShopeePay Dorong Bisnis Produk Lokal Tumbuh Lebih Besar
Pembicara lain dalam acara ini Co-Founder Eatlah Charina Prinandita menambahkan, berbagai dukungan dari lingkungan sekitar mulai dari keluarga, teman, hingga mitra bisnis adalah poin penting yang dibutuhkan perempuan untuk membangun sebuah bisnis.
“Tidak hanya itu, pemanfaatan teknologi juga memungkinkan saya untuk membangun Eatlah dan mampu bersaing di era serba digital,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.
Charina menjelaskan, setiap proses yang ia jalani dalam membangun Eatlah menjadi pengalaman dan ilmu yang sangat berharga.
“Saya ingin para perempuan Indonesia tidak ragu untuk mencari dukungan eksternal guna mendorong mereka untuk berani memulai bisnis sendiri dan dapat mandiri secara finansial,” harapnya.
Sementara itu, Vice President Marketing dan Distribution Channel Citilink Indonesia Amalia Yaksa Parijata mengaku percaya bahwa perempuan bisa memilih untuk meraih dan mencapai mimpi mereka di mana pun mereka berada.
Baca juga: Ajak Masyarakat Dapat Cuan di Momen Gajian, Berikut 3 Tips Belanja Untung ala ShopeePay
“Kehadiran saya di dalam tim membuktikan kesempatan besar yang disediakan Citilink Indonesia dalam mendukung perempuan untuk semakin maju dalam berkarir di Citilink Indonesia,” terangnya.
Dengan kesempatan tersebut, Amalia bersama dengan tim yang menaunginya percaya dapat terus menghadirkan strategi dan inovasi dalam menyediakan layanan kepada pelanggan.
“Terutama yang sesuai dengan kebutuhan pengguna maskapai kami, khususnya di masa pandemi ini dengan memanfaatkan teknologi,” ungkapnya.
ShopeePay Talk episode kali ini juga mengundang perwakilan komunitas perempuan hebat yang berfokus meningkatkan rasa percaya diri dalam berekspresi, berbisnis, maupun berkarir.
Founder Womanpreneur Community Irma Sustika mengatakan, tidak dapat dimungkiri bahwa masih banyak perempuan Indonesia terbelenggu stigma sosial di lingkungan masyarakat yang lebih mendorong perempuan untuk fokus mengurus rumah tangga.
Baca juga: Dalam 3 Bulan Terakhir, ShopeePay Jadi Dompet Digital Paling Banyak Digunakan
“Namun, di era yang serba digital saat ini, perempuan Indonesia diberikan akses untuk berbisnis dan berkarya, bahkan dari rumah sekalipun,” tuturnya.
Irma pun mengatakan, Komunitas Womenpreneur hadir untuk memberikan wadah dan bekal bagi para perempuan agar dapat mengembangkan diri dan menumbuhkan kepercayaan diri untuk memulai.
Adapun, ShopeePay Talk kali ini hadir untuk merayakan momen spesial Hari Perempuan Internasional dan menyambut Hari Kartini pada April mendatang.
Episode kali ini bertujuan untuk membedah perjalanan karir empat pembicara inspiratif dalam membangun karir, bisnis dan komunitas.
ShopeePay Talk akan terus hadir setiap bulan dengan tema-tema yang menarik untuk berdiskusi dan berbagi informasi dari perspektif bisnis secara ringan, trendy, dan insightful.
Baca juga: Agar Cuan di 2021, ShopeePay Talk Ajak Pelaku Usaha Lirik Peluang Bisnis Franchise
Nantikan ShopeePay Talk episode berikutnya dengan tema dan narasumber menarik lainnya.
Unduh aplikasi Shopee secara gratis melalui App Store atau Google Play dan segera aktifkan ShopeePay.